Berdirinya PPI Karlsruhe

  PPI Karlsruhe dibentuk pada tanggal 4 Mei 1956 di Bad Godesberg, Bonn. Organisasi ini dibuat dengan tujuan untuk menjalin persatuan, menjaga hubungan untuk saling membantu, serta mempererat tali persaudaraan antar pelajar di Karlsruhe. Selain itu, PPI Karlsruhe juga sudah menanamkan tidak adanya perbedaan di antara orang Indonesia. Pengurus maupun anggota dari PPI Karlsruhe dari suku, agama, ras manapun akan selalu diterima dengan terbuka. Maka dari itu, dibuatlah sebuah organisasi bernama Perhimpunan Pelajar Indonesia atau Persatuan Pelajar Indonesia yang berada di bawah naungan PPI Jerman.

Riwayat Ketua

PPI Karlsruhe

Vakum yang Dialami PPI Karlsruhe

PPI Karlsruhe sempat mengalami vakum beberapa kali, di mana vakum pertama tercatat pada rentang tahun 2007-2010 setelah Manifesto Göttingen. Kemudian, pada periode tahun 2022/2023, PPI Karlsruhe kembali mengalami vakum dan akhirnya dibekukan. Salah satu alasan PPI Karlsruhe mengalami vakum adalah dikarenakan per tahun 2017, seluruh pelajar di wilayah Baden-Württemberg yang bukan kewarganegaraan Eropa, atau bukan bagian dari Europäische Union (EU) dikenakan biaya sebesar ±1500€. Selain biaya tersebut, pada tahun 2020, terjadi musibah tersebarnya virus Corona di dunia. Dampak adanya biaya dan juga musibah tersebut menyebabkan banyaknya penurunan jumlah pelajar, khususnya pelajar Indonesia yang berada di wilayah Karlsruhe. Hal ini juga menyebabkan sulitnya mencari pelajar sesama Indonesia untuk bertemu satu sama lain.

PPI Karlsruhe Bangkit Kembali!

Setelah mengalami beberapa kali vakum, PPI Karlsruhe sempat bangkit kembali pada periode tahun 2010/2011 hingga 2021/2022. Lalu, setelah pembekuan pada periode 2022/2023, PPI Karlsruhe kembali membuka lembaran baru pada tanggal 25 November 2023. PPI Karlsruhe sudah diaktifkan kembali oleh Ketua Umum, Danu Pratama Wijanarko, bersama Kabinet Ilalang dengan tujuan mempersatukan kembali para pelajar dalam rangka mempererat tali persaudaraan. PPI Karlsruhe juga hadir untuk membantu para calon pelajar yang akan menjalankan pendidikan di Jerman, terutama di Karlsruhe.

Sumber dan Referensi

Sumber:

• PPI Dunia, Perhimpunan Pelajar Indonesia.

• PPI Jerman, Sejarah PPI Jerman.

• Bobby Seba, Ketua Umum PPI Karlsruhe tahun 1973/1974

• Agung Batoro Wijanarko, Ketua Umum PPI Berlin 1995/1996

• M. Athar Januar, Ketua Umum PPI Karlsruhe 2005/2006

• Wawancara dengan beberapa senior PPI Karlsruhe lainnya

• Dokumen dan Arsip PPI Karlsruhe

Penulis: Rania Alifa Desenaldo, Syifa Rahma Regita Cahyani

Kontributor: Danu Pratama Wijanarko

6 Februari 2024